Pebalap tim Repsol Honda Marc Marquez mampu membuktikan kalau dirinya masih pantas menjadi pebalap terbaik di jagat raya ini. Pebalap asal Spanyol ini berhasil meraih posisi teratas dalam gelaran MotoGP yang berlangsung di sirkuit Sachsenring, Jerman (20/6).

Hasil tersebut sekaligus membayar semua kejadian yang menimpa dirinya. Pasalnya, tahun 2019 menjadi waktu terakhir kali Marc Marquez meraih posisi teratas, tepatnya di sirkuit Valencia sebagai penutup gelaran musim waktu itu.

Setelah balapan, Marquez mengatakan. "Ya, maksud saya, ini adalah salah satu momen paling penting dan tersulit dalam karir saya, dan hari ini saya tahu itu adalah kesempatan besar. Itu tidak mudah untuk mentalitas karena saya datang dari situasi sulit. Tiga seri nol berturut-turut, tapi saya katakan hari ini adalah harinya," jelas Marquez.

Marc Marquez juga berhasil mempertahankan rekor tak terkalahkannya di Sachsenring dengan mencatatkan 11 kemenangan beruntun di Jerman. Predikat SachsenKING pun jadi disematkan atas prestasinya ini.

Ini adalah kemenangan yang terlihat sangat berarti bagi dia, sampai terlihat menahan air mata selama wawancara di parc ferme.

"Sebelum saya datang di akhir pekan ini saya katakan, 'oke, saya akan mencoba untuk memperebutkan podium, saya akan mencoba untuk dekat dengan orang-orang teratas', tetapi kemenangan itu kemungkinan kecil. Tapi saya katakan 'jika itu kondisi yang sempurna. Saya akan mencoba," jelasnya.

Kemenangan ini bukan semata-mata Marquez menguasai sirkuit Sachsenring tapi ada juga faktor alam di dalamnya. Sejak bergabung MotoGP pada 2013, meski hujan akan turun di sirkuit meskipun sangat ringan, Marquez tahu ini adalah kesempatannya untuk berpacu.

"Ketika saya melihat beberapa tetes di lap empat atau lima, saya berkata 'ini balapan saya'. Kemudian pada saat itu saya mendorong dan mempertahankan kecepatan balapan yang sama seperti sebelumnya. Bahkan ketika mulai turun kedua saya mendorong lebih banyak dan saya mengatakan sudah waktunya untuk mengambil risiko," yakin Marquez.

Sebelum balapan ini dimulai, kemenangan atau setidaknya podium bagi Marquez dipandang sebagai kemungkinan nyata oleh banyak orang.

"Sulit untuk mendorong dan sulit untuk memiliki kepercayaan diri karena saya lebih memikirkan tiga kecelakaan berturut-turut. Jadi hari ini juga penting untuk menyelesaikan balapan dan kami melakukannya dengan cara yang sangat baik,” tutupnya.